Dalam jaringan distribusi, kapasitor memiliki peranan yang sederhana, yaitu melakukan kompensasi daya reaktif yang ditimbulkan oleh beban induktif. Di saat kapasitor tidak bekerja karena telah rusak, maka jaringan akan menarik daya reaktif yang besar dari sumber sehingga menimbulkan denda kVAR yang akan merugikan perseroan. Penggantian kapasitor yang telah rusak juga akan membebani perseroan melalui biaya pemasangan dan pembelian baru.

Karena itu, sangatlah penting bagi para pengguna untuk memilih kapasitor yang memiliki jangka waktu pengoperasian (lifetime) yang sepanjang mungkin. Dalam memilih kapasitor yang berusia panjang, beberapa kriteria berikut harus diperhatikan:

1. 1. Minyak
      • Kapasitor tipe minyak memiliki keunggulan inheren dibandingkan kapasitor tipe kering dengan rating yang sama dari segi usia (lihat penjelasan lebih lanjut). Pengguna direkomendasikan untuk memilih kapasitor tipe minyak untuk lifetime maksimal.
      • Kapasitor SHIZUKI tipe RG-2 merupakan kapasitor tipe minyak yang sudah terbukti kehandalannya di pasaran.
   2. Terminal Kapasitor
      • Ketika switching, kapasitor dapat terbeban oleh inrush current hingga 100 kali nilai nominal. Terminal kapasitor merupakan bagian yang sangat penting dan beberapa hal berikut harus diperhatikan:
        • Terminal tidak boleh mengandung zat plastik atau bahan lainnya yang dapat meleleh akibat panas yang ditimbulkan inrush current
        • Jarak antar terminal harus cukup jauh untuk menghindari panas yang terkonsentrasi pada suatu titik
      • Kapasitor SHIZUKI tipe RG-2 dilengkapi dengan terminal porselen dan baut M12 (kuningan) yang terpaut jarak 80 mm. Hubungan dari konduktor ke kapasitor pun dieratkan dengan mur dan baut.
   3. Sistem Proteksi
      • Kapasitor merupakan salah satu bagian yang terlemah dan rentan dalam sistem distribusi. Oleh karena itu, hendaknya kapasitor dilengkapi dengan sistem proteksi yang handal untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
      • Kapasitor SHIZUKI dilengkapi dengan sistem proteksi internal yang handal sehingga aman dari ledakan dan gangguan lainnya. Ketika kapasitor mengalami abnormalitas, maka suhu akan meningkat sehingga mengakibatkan pemuaian minyak di dalam kapasitor. Pemuaian menyebabkan menggelembungnya casing kapasitor yang terbuat dari baja hingga akhirnya menarik putus alat proteksi yang memutuskan hubungan kapasitor sehingga ledakan dapat dihindari.

        

   4. Elemen Kapasitor
      • Dari segi elemen kapasitor yang digunakan, terdapat 2 jenis kapasitor yang beredar di pasaran: multi-element pada tiap fasa dan single-element pada tiap fasa. Perbedaan antara keduanya dapat dilihat pada gambar di bawah.
      • Kapasitor SHIZUKI tipe RG-2 menggunakan multi-element sehingga jika terdapat kerusakan terhadap salah satu element, masih ada element lainnya yang dapat menunjang pengeoperasian di fasa tersebut. Lain halnya dengan kapasitor yang menggunakan single-element. Ketika salah satu element tersebut rusak, tidak ada yang dapat menunjang pengoperasian di fasa tersebut sehingga unbalance akan terjadi.